Seiring berkembangnya teknologi, kini belajar Bahasa Inggris dapat dilakukan tidak hanya dari media buku saja. Melalui jaringan internet kita dapat melakukan penelusuran di dunia maya seputar pelajaran Bahasa Inggris. Pada artikel ini, akan dibahas mengenai 16 tenses yang merupakan tenses umum yang paling sering digunakan dalam Bahasa Inggris.
Pengertian Tenses Dalam Bahasa Inggris
Tenses dalam bahasa inggris dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk aturan mengenai kata kerja dalam Bahasa Inggris untuk menunjukkan waktu terjadinya suatu peristiwa atau kegiatan. Waktu yang di maksud dapat berupa waktu di masa lampau, masa kini serta masa mendatang. Dapat pula berupa selang waktu tertentu saja. Seperti yang telah disebutkan diatas, tenses dalam bahasa inggris secara umum terdapat 16 tenses yang paling sering digunakan, untuk itu 16 tenses ini merupakan macam-macam tenses bahasa inggris yang paling sering dipelajari di Indonesia.
Macam – Macam Tenses Dalam Bahasa Inggris, Rumus dan Penggunaannya
Agar keenambelas tenses dalam bahasa inggris yang disebutkan di atas dapat dengan mudah dipejalari dan dipahami, semuanya dapat diringkas dalam tabel di bawah ini. Selanjutnya tenses dalam Bahasa Inggris, akan dikupas tuntas satu persatu, mulai dari pengertiannya, rumus umumnya, penggunaannya serta contohnya dalam kalimat Bahasa Inggris.
Sebelum melihat lebih detail, mengenai macam-macam tenses dalam bahasa inggris diatas, sebagai pedoman informasi, setiap tenses akan terdapat tiga tipe kalimat, yaitu kalimat positif yang akan dilambangkan (+), kalimat negative (-), serta kalimat interogatif atau kalimat tanya (?).
Present Tenses
Rumus umum:
(+) Subject + V1 (+es/s)
(-) Subject + Do/Does + not +V1
(?) Do/Does + not + Subject + V1?
Untuk subjek (S) : I, we, you, they digunakan “do”, sedangkan untuk subjek she, he, it digunakan “does”. Untuk kalimat negatif, penggunaan “do not” dapat disingkat menjadi “don’t” dan untuk “does not” dapat disingkat menjadi “doesn’t”. Simple present tense ini memiliki beberapa fungsi, antara lain untuk menyatakan suatu kebenaran mutlak, dan juga untuk menunjukkan perkerjaan yang dilakukan secara rutin.
Contoh kalimat:
(+) The sun rises from east.
(matahari terbit dari timur)
(-) I don’t know how to start.
(saya tidak tau bagaimana memulainya)
(?) do you have enough money ?
(apakah kamu punya uang yang cukup?)
– Penambahan “s/ es” pada Verb 1 hanya untuk subjek He, she dan it.
Contoh kalimat: She eats an aplle. (Dia memakan sebuah apel)
– Dalam simple present tense terdapat beberapa Time signal (keterangan waktu), yaitu seperti everyday, every week, every month dll.
Contoh kalimat: I study English every day. (Saya belajar bahasa Inggris setiap hari)
Rumus umum:
(+) Subject + To be 1 (am/is/are) + Ving + Object
(-) Subject + (am/is/are) + not + Ving + Object
(?) Am/is/are + Subject + Ving + Object?
Present continues tense biasanya digunakan untuk menyatakan suatu kegiatan atau aktifitas yang sedang berlangsung. Oleh karenanya, biasanya pada ini, terdapat keterangan waktu seperti “now”, atau sekarang. Pada kalimat negatif, “to be 1” dapat digabung dengan “not”, yang kemudian disingkat menjadi “I’m, Isn’t dan aren’t”.
Contoh kalimat:
(+) I am watching television right now.
(saya sedang menonton televise saat ini)
(-) I am a not teacher.
(aku bukanlah seorang guru)
(?) Are you still on the parking area ?
(apakah kamu masih berada di tempat parkir?)
Rumus umum:
(+) Subject + have/has + V3 + Object + Time signal
(-) Subject + have/has + not + V3 + Object + Time signal
(?) Have/has + Subject + V3+ Object + Time signal?
Secara umum digunakan untuk menyatakan pengalaman, perubahan, serta sesuatu atau aktifitas yang berkelanjutan, atau digunakan untuk suatu aktifitas yang selesai dalam waktu singkat (baru saja selesai). tense ini dapat juga digunakan untuk menyatakan suatu aktifitas atau kegiatan, dimana aktifitas tersebut dimulai pada suatu waktu di masa lalu, dan masih berlangsung hingga saat ini (hingga saat dibicarakan). Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh – contoh kalimat yang ada di bawah ini, perhatikan juga penanda waktu yang ada pada setiap kalimat contoh – contoh di bawah ini.
Contoh kalimat:
(+) she has gone just now.
(dia baru saja pergi)
(-) she has not done her homework yet.
(dia belum mengerjakan pekerjaan rumahnya sama sekali)
(?) Have you met Petter ?
(sudahkan kamu menemui peter?)
- Dalam present perfect tense terdapat 2 Time signal, yaitu for (selama) dan since (sejak).
Contoh kalimat:
– They have studied English for ten years. (Mereka sudah belajar bahasa Inggris selama 10 tahun)
– He has written a letter since an hour ago. (Dia sudah menulis sebuah surat sejak satu jam yang lalu)
- Auxiliary “Have” digunakan untuk subject I, you, we dan they. Sedangkan “Has” digunakan untuk subject He, She dan It.
Contoh kalimat:
– You have drunk a cup of coffee. (Kamu sudah minum secangkir kopi)
– She has bought a new car. (Dia sudah membeli sebuah mobil baru)
Present Perfect Continues Tense
Rumus umum:
(+) Subject + have/has + been + Ving + Object
(-) Subject + have/has + not + been + Ving + Object
(?) Have/has + Subject + been + Ving + Object
TENSE ini digunakan untuk menyatakan suatu kegiatan atau aktifitas yang dimulai pada suatu titik, dan masih terjadi pada saat pembicaraan berlangsung, dan juga ada kemungkinan bahwa kegiatan atau aktifitas tersebut masih akan berlangsung di masa depan (suatu waktu tertentu).
Contoh kalimat:
(+) it has been raining since 5 o’clock in the morning.
(hujan ini telah berlangsung mulai pukul 5 pagi tadi)
(-) I have not sleeping overnight.
(saya belum tidur sama sekali semalaman)
(?) have you waiting for me for long time?
(apakah kamu telah menungguku dalam waktu yang lama?)
Past Tenses
Rumus umum:
(+) Subject + V2 + Object + Time signal
(-) Subject + did + not + V1 infinitive + Object + Time signal
(?) Did + Subject + V1 infinitive + Object + Time signal?
Simple past tense ini digunakan untuk menyatakan suatu kegiatan atau aktifitas pada masa lampau, tanpa ingin menekankan titik waktu tertentu saat mengerjakan perkerjaan tersebut. Pada Tense jenis ini, terdapat pengecualian, yaitu jika predikat tidak berupa kata kerja, makan penggantinya adalah “was” untuk subject “I, She, He, It” dan “were” untuk subjek “We, You, They”.
Contoh kalimat:
(+) I went to the market yesterday.
(aku berangkat ke sekolah kemarin)
(-) she was not a student last year.
(dia bukanlah seorang murid tahun lalu)
(?) Did you come to my house last Sunday?
(apakah kamu datang kerumahku minggu kemarin?)
– Dalam Simple past tense terdapat beberapa Time signal (keterangan waktu ), yaitu seperti last night, last week, yesterday, two days ago dll.
Contoh kalimat:
– They studied English last night. (Mereka belajar bahasa Inggris tadi malam) – He wrote a letter last week. (Dia menulis sebuah surat minggu lalu)
Rumus umum:
(+) Subject + was/were + Ving + Object
(-) S + was/were + not + Ving + Object
(?) Was/were + S + Ving + Object?
Catatan: “was” digunakan untuk subject I, He, She dan It. Sedangkan “were” digunakan untuk subject You, we, they.
Tense ini digunakan untuk menyatakan suatu pekerjaan yang terjadi dimasa lampau ketika pekerjaan lain terjadi. Dimana, perkerjaan lain tersebut, dapat menyela (conton kalimat positf dibawah) ataupun terjadi bersama-sama dengan perkerjaan utama (contoh kalimat negatif dibawah).
Contoh kalimat:
(+) I was reading a book when you came.
(aku sedang membaca buku saat kamu datang)
(-) you were not there when I was dancing.
(kamu tidak berada disana saat aku menari)
(?) did he still sleeping while you called her ?
(apakah dia masih tidur saat kamu datang?)
Rumus umum:
(+) Subject + Had + V3
(-) Subject + Had + not + V3
(?) Had + Subject + V3
Tense ini digunakan untuk menyatakan suatu aksi dimana aksi tersebut sudah selesai dilakukan sebelum aksi lain dilakukan, keduanya terjadi di masa lalu.
Contoh kalimat:
(+) She had come before you gone.
(dia sudah datang sebelum kamu pergi)
(-) She had not eaten when you pick her up.
(dia belum makan saat kamu menjemputnya)
(?) had you already graduated last month ?
(apakah kamu sudah lulus bulan kemarin?)
Rumus umum:
(+) Subject + had + been + V1-ing
(-) Subject +had+not+been+V1-ing
(?) had+ Subject +been+V1-ing
Tense ini digunakan untuk menyatakan suatu kegiatan yang masih terjadi (sedang berlangsung) saat kegiatan lain dilakukan, keduanya terjadi di masa lampau.
Contoh kalimat:
(+) He had been enrolling music academy for 2 years till he decided to stop last month.
(dia telah terdaftar pada akademi musi selama 2 tahun, hingga dia memutuskan untuk berhenti bulan lalu)
(-) I had not learning foreign language for a year at 2014.
(aku tidak mempelajari bahasa asing selama satu tahun pada tahun 2014)
(?) Had you been working at post office for 3 years last month ?
(apakah kamu telah bekerja di kantor pos selama 3 tahun pada bulan lalu?)
Future Tenses
Rumus umum:
(+) Subject + will + Inf (V1) + Object + Time signal
(-) Subject + will+ not + Inf (V1) + Object + Time signal
(?) Will + Subject + Inf (V1) + Object + Time signal?
Catatan: Pada simple future tense terdapat beberapa Time signal (keterangan waktu), yaitu seperti tomorrow, next week, next month dll.
Secara umum, tense ini digunakan untuk menunjukkan perkerjaan sederhana yang akan dilakukan, tense ini juga digunakan untuk membuat conditional sentence tipe I.
Contoh kalimat:
(+) I will love you if you love me too.
(aku akan mencintaimu, jika kamu mencintaiku juga)
(-) I will not to the stadium.
(aku tidak akan pergi ke stadion)
(?) will you come to my house next week?
(akankah kamu datang kerumahku minggu depan?)
Rumus umum:
(+) Subject + will + be + V1 ing + Time signal
(-) Subject + will + not + be + V1 ing + Time signal
(?) Will + Subject + be + V1 ing + Time signal?
Catatan: Time signal sama dengan simple future tense.
Fungsi utama dari tense ini adalah, menunjukkan suatu pekerjaan yang sedang terjadi di masa yang akan datang. Dengan kata lain, tense ini digunakan untuk menyatakan suatu perkerjaan yang akan terjadi pada titik waktu tertentu.
Contoh kalimat:
(+) she will be sleeping at 9 pm tomorrow night.
(dia akan sedang tidur besok malam pukul 9)
(-) she will not be travelling next month.
(dia tidak akan bepergian bulan depan)
(?) will you be still sleeping tomorrow morning at 6 am ?
(akankah kamu masih sedang tidur besok pagi pukul 6?)
Rumus umum:
(+) Subject + will + have + V3
(-) Subject + will + have + not + V3
(?) Will + Subject + have + V3
Tense ini digunakan untuk menunjukkan suatu pekerjaan yang akan selesai dimasa datang.
Contoh kalimat:
(+) The project will have finished by the end of this year.
(proyeknya akan telah selesai di akhir tahun ini)
(-) He will not have finished his homework by the time you come.
(dia belum akan menyelesaikan pekerjaan rumahnya saat kamu datang)
(?) Will you have eaten by 6 o’clock ?
(akankah kamu sudah makan jam 6 nanti?)
Future Perfect Continues Tense
Rumus umum:
(+) Subject + will + have + been + Ving + Object + Time signal
(-) Subject + will + have + not + been + Ving + Object + Time signal
(?) Will + Subject + have + been + Ving + Object + Time signal?
Time signal : For (selama) dan since (sejak), tomorrow, next week, next month dll.
Fungsi tense ini sama dengan Simple Perfect Continues, namun aksi yang dilakukan adalah aksi di masa yang akan datang.
Contoh kalimat:
(+) I will have been working in this office for 3 years by next month.
(saya akan telah bekerja di kantor ini selama 3 tahun pada bulan depan)
(-) He will have not been exercising for 3 weeks next Monday.
(dia akan telah tidak melakukan latihan selama 3 minggu pada senin depan)
(?) Will you have been diving in the sea for 3 hours at mid day?
(Akankah kamu menyelam di dalam lautan selama 3 jam di tengah hari)
Past Future Tenses
Rumus umum:
(+) Subject + would + Infinitive/V1
(-) Subject + would + not + Infinitive/V1
(?) Would + Subject + Infinitive/V1
Tense ini digunakan untuk menyatakan suatu kegiatan atau perubahan yang telah akan dilakukan di masa lampau, Tense ini juga digunakan untk membuat Conditional Sentence tipe II.
Contoh kalimat:
(+) I would have done if you did not disturb me.
(aku akan telah menyelesaikannya jika kamu tidak menggangguku)
(-) he would not go to your house yesterday, whatever happened.
(dia tidak akan datang kerumah mu kemarin, apapun yang terjadi)
(?) would he come to my party, if I invited him ?
(akankah dia datang ke pestaku, jika aku mengundangnya)
Rumus umum:
(+) Subject + would + be + Ving
(-) Subject + would + not + be + Ving
(?) Would + Subject + be + Ving
Tense ini menyatakan suatu kegiatan yang akan telah berlangsung pada waktu tertentu di masa depan, dan pembicaraannya dilakukan pada masa lampau. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh kalimat di bawah ini.
Contoh kalimat:
(+) he would be working in this company for 2 years, when I was born. (dia akan bekerja di perusahaan ini selama 2 tahun, saat aku lahir)
(-) if I were not sick, you would not be travelling alone. (jika aku tidak sakit, kamu tidak akan bepergian sendiri)
(?) Would he be waiting for me, if I slept yesterday? (Apakah dia akan menungguku, jika aku tertidur kemarin?)
Rumus umum:
(+) Subject + would + have + been + V3
(-) Subject + would + not + have + been + V3
(?) Would + Subject + have+ been+ V3
Tense ini pada umumnya digunakan untuk membuat kalimat perumpamaan (conditional sentence) tipe 3. Selain itu, tense ini juga dapat digunakan menyatakan suatu kegiatan yang akan telah dilakukan di masa lampau.
Contoh kalimat:
(+) This project would have been finished if all the member came yesterday.
(proyek ini akan telah selesai dikerjakan jika semua anggotanya datang kemarin)
(-) The package would not have been arrived by the end of this week.
(paketnya tidak akan telah datang akhir mingu ini)
(?) Would he have been sent me the email, If I had called him ?
(akankah dia mengirim emailnya kepadakau, jika aku telah meneleponnya?)
Past Future Perfect Continues Tense
Rumus umum:
(+) Subject + would + have + been + V-ing
(-) Subject + would + not + have + been + V-ing
(?) Would + Subject + have + been + V-ing?
Tense ini menunjukkan pekerjaan yang akan telah dilakukan, dan kemungkinan masih akan dilakukan pada waktu tertentu, pembicaraan terjadi di masa lalu.
Contoh kalimat:
(+) She would have been working as teacher in Indonesia by the end of this week last month.
(Dia akan telah bekerja sebagai guru di Indonesia pada akhir minggu ini bulan lalu.)
(-) She would have not been working as teacher in Indonesia by the end of this week last month.
(Dia akan tidak telah bekerja sebagai guru di Indonesia pada akhir minggu ini bulan lalu.)
(?) Would she have living at Jakarta for 2 years last year ?
(apakah dia telah tinggal di Jakarta selama 2 tahun pada tahun lalu?)
Demikian ringkasan mengenai tenses dalam bahasa inggris, penjelasan detail setiap tense dapat dipelajari secara lengkap pada setiap artikel masing-masing.
References:
- Murphy, Raymond, English grammar in Use, (New York: Cambridge University Press, 1999)
- Rangkuti Hasibuan, Sofia. 1996. English Language Structure. Jakarta: Djambatan.
- Azar, Betty Schrampfer. 1999, Understanding and using English Grammar, Third Edition, United State of America: Pearson Education
- Ali, Faidlal Rahman. 2009. English Grammar. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
- Nordquist, Richard.2011. Why Is Grammar Important.
- Cahyono, B. Y. et al. 2011. The Teaching of English as a Foreign Language in Indonesia. Indonesia: State University of Malang Press.